Kontribusi Fanatisme Terhadap Perilaku Konsumtif Pada Nctzen Indonesia

Welin Yolanda; Rida Yanna Primanita

doi:10.33627/es.v6i2.1495

Welin Yolanda Universitas Negeri Padang
Rida Yanna Primanita Universitas Negeri Padang

DOI: https://doi.org/10.33627/es.v6i2.1495

Keywords: Fanaticism, Consumptive Behavior, NCT Fans

Abstract

Abstrak

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kontribusi fanatisme terhadap perilaku konsumtif pada NCTZEN Indonesia. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif korelasional. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 265 orang penggemar NCT yang berusia 15-25 tahun dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala likert yang disusun berdasarkan aspek-aspek dari Engel, Blackwell, & Miniard untuk perilaku konsumtif dan Thorne & Bruner untuk fanatisme. Analisis data yang digunakan adalah regresi linear sederhana dengan bantuan SPSS 25 for windows. Hasil penelitian ditemukan F = 52,997 dengan P = 0,000 (p<0,05) yang menunjukan adanya kontribusi fanatisme terhadap perilaku konsumtif pada NCTZEN Indonesia. Sedangkan secara simultan diperoleh bahwa fanatisme berkontribusi secara positif dalam pembentukan perilaku konsumtif dengan nilai R²sebesar 0,168. Artinya besar kontribusi fanatisme terhadap perilaku konsumtif sebesar 16,8%.

References

Afif, M., & Purwanto. (2020). Pengaruh Motivasi Belanja Hedonis, Gaya Hidup Berbelanja dan Promosi Penjualan terhadap Pembelian Impulsif pada Konsumen Shopee ID. Jurnal Aplikasi Manajemen dan Inovasi Bisnis, 2 (2), 34-50.

Bahtiar, A., Meiyuntariningsih, T., Aristawati, A. R. (2021). Fanatisme terhadap anime dan perilaku konsumtif. Journal of Psychological Research. 1 (2), 70-75.

Chung, E., Beverland, M. B., Farrely, F., & Quester, P. (2008). Exploring Consumer Fanaticism: Extraordinary Devotion in the Consumtion Context. Addvances in Consumer Research, 35, 333-340.

Darwis, A. M., & Harsono, Y. T. (2022). Hubungan Antara Fanatisme Dengan Perilaku Agresi Pada Suporter Sepak Bola PSM Makasar. Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Psikologi dan Ilmu Humaniora, 165-177.

Engel, J. F., Blackwell, R. D., & Miniard, P. W. (2020). Perilaku Konsumen. Edisi 6 jilid 1. Jakarta: Binarupa Aksara.

Engel, J. F., Blackwell, R. D., & Miniard, P. W. (2020). Perilaku Konsumen. Edisi 6 Jilid 2. Jakarta: Binarupa Aksara.

Helena, Rima Ladi. (2015). Fenomena Fanatisme di Komunitas Runners Bandung (Study Fenomenologi Mengenai Fanatisme di Komunitas Runners Bandung). e-Proceeding of Management, 2 (1), 981-987

Hidayati, N., & Indriana, Y. (2022). Hubungan Antara Fanatisme Dengan Perilaku Konsumtif Pada Penggemar Kpop di Semarang. Jurnal Empati, 11(1), 56-60

Irmanto, V. R., & Tjiptono, F. (2013). Motivasi dan Perilaku Penggemar Kpop di Daerah Istimewa Yogyakarta. MODUS, 23 (1), 1-25.

Kompasiana.com. (2022, 29 September). Maraknya Korean Wave di Indonesia. Diakses pada 8 April 2023, dari

Pakpahan, E. Y., Adriansyah, M. A., & Putri, E. T. (2021). Pengaruh Intensitas Penggunaan Media Sosial dan Fanatisme Terhadap Perilaku Konsumtif. Psikoboborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 9 (4), 727-743.

Pradata, Hanno Avila. (2019). Sebuah Studi Psikologi Terhadap Proses Idolisasi Remaja Terhadap Idola K-Pop (Korean Pop). Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, 15 (2), 341-352.

Putri, K. A., Amirudin., & Purnomo, M. H. (2019). Korean Wave Dalam Fanatisme dan Konstruksi Gaya Hidup Generasi Z. Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra, 14 (1), 125-135.

Rahma, M. D., & Fauzi, A. M. (2023). Fanatisme Remaja Penggemar Musik Populer Korea (K-Pop) Pada Budaya K-Pop Dalam Komunitas Exo-L Di Surabaya. Paradigma, 12 (1), 130-140.

Salsabila, R., & Nio, S. R. (2019). Hubungan Kontrol Diri Dengan Perilaku Konsumtif Mahasiswa Fakultas Hukum UBH Pengguna Shopee. Jurnal Riset Psikologi, 4, 1-12.

Setiawan, A & Saragih, A. A. (2022). Hubungan Antara Fanatisme Dengan Perilaku Konsumtif Pada Penggemar BTS di Medan. Jurnal Islamika Granada. 3 (1), 5-10.

Seregina, A. (2011). Fanaticism- its Development and Meanings in Consumer’s Lives. Aalto University School of Economics, 1-101.

Sumartono. (2002). Terperangkap dalam Iklan : Meneropong Imbas Pesan Iklan Televisi. Bandung : Alfabeta.

Thorne, S & Bruner, G. C. (2006). An Exploratory Investigation of The Characteristics Of Consumer Fanaticism. Qualitative Market Research: An International Journal, 9 (1), 51-72.

Ulayya, S., & Mujiasih, E. (2020). Hubungan Antara Self Control Dengan Perilaku Konsumtif Pengguna E-Money Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro. Jurnal Empati, 9 (4), 271-279.

Ulfah, S., & Haryadi, R. (2022). Hubungan Antara Fanatisme Dengan Perilaku Konsumtif Pada Remaja Penggemar K-Pop. Jurnal Konseling Komprehensif: Kajian teori dan praktik bimbingan dan konseling, 9(2), 42-46.

Wijayanti, A. A. (2012). Hallyu: Young stress fanaticism of Korean pop culture (study of hallyu fans Yogyakarta City). Jurnal Sosiologi, 1-4.

Wishandy., Loisa, R., & Utami, L. S. S. (2019). Fanatisme Penggemar K-Pop Melalui Mesia Sosial (Study Pada Akun Instagram Fanbase Boyband iKon). Koneksi, 3 (1), 133-140.