Efektivitas Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Media Sinema Edukasi Dalam Meningkatkan Konsentrasi Belajar Peserta Didik
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas layanan bimbingan kelompok dengan media sinema edukasi dalam meningkatkan konsentrasi belajar peserta didik di SDN 44 Mande kota Bima Tahun Pelajaran 2023/2024. Penelitian ini dilatar belakangi masalah pada lokasi penelitian. Dimana lokasi tersebut adalah lokasi yang sama saat peneliti mendapatkan penempatan kampus mengajar, masih banyak ditemukan peserta didik yang tidak fokus saat belajar dan itu dialami oleh banyak peserta didik sehingga peneliti tertarik untuk melakukan penelitian terkait judul tersebut. Dalam proses pembelajaran metode ajar yang baik bisa menambah fokus dan konsentrasi peserta didik seperti dengan media sinema edukasi saat proses belajar agar siswa tidak jenuh sehingga mengakibatkan hilangnya konsentrasi peserta didik. Penelitian ini menggunakan penelitan kuantitatif dengan metode pre eksperimen yaitu penelitian eksperimen yang dilaksanakan pada satu kelompok saja yang dinamakan kelompok eksperimen tanpa ada kelompok pembanding one group pretest-posttest (tes awal-tes akhir kelompok tunggal). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh jumlah peserta didik yang ada di SDN 44 Mande Kota Bima yang berjumlah 138 peserta diidik, sampel penelitian berjumlah 20 orang peserta didik 15%) yang terdapat pada kelas V dan VI. Tekhnik pengumpulan data yang digunakan berupa observasi, angket, dan dokumentasi. Analisis data dengan menggunakan rumus paired sampel t-test, sedangkan untuk mengukur Tingkat efektifitas menggunakan nilai N gain score. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan maka di dapatkan layanan bimbingan kelompok dengan sinema edukasi berada pada rentang 56-75 kategori cukup efektif dalam meningkatkan konsentrasi peserta didik. Berdasarkan nilai t hitung > t-tabel (15.140>2.093 ) sehingga dapat diputuskan bahwa Ha diterima dan H0 ditolak sehingga kesimpulan penelitian ini adalah layanan bimbingan kelompok dengan sinema edukasi cukup efektif dalam meningkatkan konsentrasi belajar peserta didik
References
Almeida,dkk (2016). Revista Brasileira de Linguística Aplicada,5(1),1689–1699.
Asbi, A. A. (2019). Keefektifan Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas Viii Di Smp. Negeri1Bontonompo.Makassar.https://digilibadmin.unismuh.ac.id/upload/7992-Full_Text.pdf.
Eka Putra, (2021). Pengaruh Kompetensi dan Komunikasi Terhadap Kinerja Perangkat Desa. Jurnal Manajemen.-Vol.13 (2) 2021, 232-236:
Fadilah, S. N. (2019). Layanan Bimbingan Kelompok dalam Membentuk Sikap Jujur Melalui Pembiasaan. Islamic Counseling: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 3(2), 167. https://doi.org/10.29240/jbk.v3i2.1057.
FAUZI, I., & SETYAWATI, S. (2021). Sinema Edukasi Untuk Memperkuat Perilakusopan Santun Siswa. Kearifan Nusantara (KKN), 248–251. https://proceeding.unpkediri.ac.id/index._php/kkn/article/view/1379.
Febrinita, F. (2022). Efektivitas Penggunaan Modul Terhadap Hasil Belajar Matematika Komputasi Pada Mahasiswa Teknik Informatika. De Fermat: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(1), 1–9. http://jurnal.pmat.uniba-bpn.ac.id/index._php/DEFERMAT/article/view/269%0Ahttps://jurnal.pmat.uniba-bpn.ac.id/index._php/DEFERMAT/article/download/269/61.
Hasanah, N. (2018). Efektivitas layanan bimbingan kelompok menggunakan teknik Modeling Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas Viii Di Smp Negeri 30 Bandar Lampung Skripsi. 321–356.
Lampung. Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.
Ii, B. A. B., Teoretis, A. K., & Kelompok, B. (2009). Prayitno, Dasar-dasarBimbingan dan Konseling. Jakarta : Rineka Cipta. 2009. hlm 309 11. 11–32.
Syah. M (2014) Psikologi Pendidikan :Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset- Bandung.
Nabila, D., & Ariyanto, R. D. (2022). Sinema Edukasi: Sebuah Gagasan Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa SMA Melalui Tayangan Film. ProsidingSEMDIKJAR(Seminar751–761. https://proceeding.unpkediri.ac.id/index._php/semdikjar/article/view/2013
Nabila, M. (2021). Pengembangan model pembelajaran berbasis vidio. 2021.
Nafsiatun, S., & Rahardjo, S. (2021). Keefektifan Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa Smp Nu Al-Ma’ruf Kudus. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 2013–2015.
Prayitno, H. dan Amti, E (2020) Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling: Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Riinawati, R. (2021). Hubungan Konsentrasi Belajar Siswa terhadap Prestasi Belajar Peserta Didik pada Masa Pandemi Covid-19 di Sekolah Dasar. Edukatif :JurnalIlmuPendidikan,3(4),2305–2312.
https://doi.org/10.31004/edukatif.v3i4.886
Rismi, R., Yusuf, M., & Firman, F. (2022). Bimbingan kelompok untuk mengembangkan pemahaman nilai budaya siswa. Journal of Counseling, Education and Society, 3(1), 17. https://doi.org/10.29210/08jces149300.
Setianingsih, E. S. dkk. (2014). Pengembangan Model Bimbingan Kelompok Teknik Pemecahan Masalah Untuk Meningkatkan Keterbukaan Diri Siswa. Jurnal Bimbingan Konseling, 3(2), 76–82.
Sugiarto. (2016). pengembangan teori flow . 4(1), 1–23.
Terry, A.A. (2020). Penerapan Sinema Edukasi Untuk Meningkatkan Resiliensi Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 1 Buduran Sidoarjo. Jurnal BK UNESA, 11(1), 75–82.
Widya, A. D. I., Pendidikan, J., & Volume, D. (2019). konsentrasi belajar. April, 29–39.


