Fenomena Kekerasan Dalam Pacaran (Studi Kasus Pada Mahasiswi di Universitas Negeri Gorontalo)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis fenomena kekerasan dalam pacaran di kalangan mahasiswi Universitas Negeri Gorontalo, dengan pendekatan kualitatif menggunakan desain studi kasus. Fokus penelitian ini adalah menggali pengalaman individu terkait kekerasan dalam pacaran, mengidentifikasi gaya pacaran, serta menganalisis faktor-faktor penyebab, dampak, dan reaksi korban terhadap kekerasan tersebut. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Subjek penelitian dipilih melalui teknik purposive sampling, yaitu mahasiswi yang terlibat dalam hubungan pacaran dan mengalami kekerasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa gaya pacaran yang berkontribusi pada munculnya kekerasan dalam hubungan, seperti gaya pacaran romantis tradisional, hubungan jarak jauh (LDR), serta gaya pacaran yang intens dan posesif. Gaya pacaran romantis tradisional menunjukkan perhatian dan komitmen, namun muncul ketegangan emosional yang berdampak pada konflik. Gaya pacaran jarak jauh (LDR) juga mengakibatkan kesalahpahaman dan kekerasan fisik akibat kurangnya komunikasi yang baik. Sementara itu, gaya pacaran yang intens dan posesif menampilkan kecenderungan kekerasan akibat rasa kepemilikan yang berlebihan. Penelitian ini juga mengidentifikasi bahwa meskipun korban mengalami kekerasan fisik dan emosional, banyak yang memilih untuk bertahan dalam hubungan tersebut karena faktor rasa sayang, ketergantungan finansial, serta nilai yang diharapkan dari hubungan. Temuan ini memberikan wawasan mendalam tentang dinamika kekerasan dalam pacaran dan memberikan pemahaman mengenai alasan-alasan di balik pilihan bertahan meskipun dalam hubungan yang tidak sehat.
References
Umar Sidiq, M.Ag Dr. Moh. Miftachul Choiri, M. (2019). Metode Penelitian Kualitatif di Bidang Pendidikan. In Journal of Chemical Information and Modeling (Vol. 53, Issue 9).
Harmadi, M., & Diana, R. (2020). Tinjauan Psiko-Teologi Terhadap Fenomena Kekerasan. 4, 92–102.
Hasan, M. (2022). Perumusan Masalah Dalam Penelitian Kualitatif. In Metode Penelitian Kualitatif.
Hermawan, E. (2019). Pendidikan Pacaran Dalam Perspektif Islam. Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, 11–113.
Ismail, Z., Lestari, M. P., & Ahmad. (2022). Demi Cinta Relakah Menderita. In Madza Media (Issue 2).
RESIPROSITAS PADA PERNIKAHAN MASYARAKA. (2021). Pharmacognosy Magazine, 75(17), 399–405.
Rohmah, S., & Legowo, M. (2014). Motif Kekerasan Dalam Relasi Pacaran di Kalangan Remaja Muslim. Paradigma, 2(1), 1–9.
Sahi, Y., Kamuli, S., & Djaafar, L. (2023). Criminological Review Of Commercial Sex Workers Regarding The Misuse Of Michat And Prevention Efforts In The City Of Gorontalo. Jurnal Kewarganegaraan, 7(1), 1140–1147.
Tampubolon, M. (2023). iain kudus. Metode Penelitian Kualitatif, 3(17), 43.